Bismillah. Alhamdulillah hari ini kembali menulis jurnal untuk kelas hutan kupu cekatan. Jurnal kali ini tentang menentukan keterampilan-keterampilan yang mendukung telur hijau atau aktivitas bisa-suka pada catatan jurnal sebelumnya. Kemarin, saya memilih lima aktivitas yang bisa saya lakukan dan juga saya sukai, yaitu : quality time bersama anak-anak, makan, ngoprek, menulis, dan public speaking. Hari ini saya mencoba menjabarkan keterampilan-keterampilan apa saja yang sekiranya dapat mendukung aktivitas saya tersebut. Yuk, disimak!
Pada jurnal kali ini, sesuai materi yang disampaikan oleh Mbak Kunang-kunang (Ibun Maria Ulfa), kami harus dapat menentukan keterampilan apa saja yang ingin kami lakukan, kemudian mengelompokkannya menjadi empat kuadran keterampilan yang penting-mendesak, penting-tidak mendesak, tidak penting-mendesak, tidak penting-tidak mendesak. Dari empat kuadran yang sudah ditentukan, kemudian fokuskan lima keterampilan pada kuadran penting-mendesak yang sekiranya memang sangat kami perlukan saat ini. Prinsip penting dalam menentukan lima keterampilan yang difokuskan adalah keterampilan yang dapat membuat kita bahagia, namun penting dan mendesak untuk dilakukan saat ini, dan juga dapat meningkatkan taraf hidup kita misalnya meningkatkan kualitas hidup, meningkatkan taraf ekonomi, dan yang lainnya.
Jadi, setelah saya renungkan kembali apa saja keterampilan yang diperlukan, berikut hasil catatan kecil saya. Pada kuadran tidak penting-tidak mendesak saya memilih keterampilan yang berkaitan dengan pertukangan dan perbengkelan. Terutama untuk keperluan di rumah. Nyatanya saya belum bisa maksimal dibagian ini. Dan tidak berkutik, alhasil setiap ada masalah dengan listrik, bahan bangunan dan lainnya saya selalu mendelegasikannya kepada yang ahli.
Pada kuadran tidak penting-mendesak saya memilih manajemen mendelegasikan pekerjaan rumah. Terutama untuk kegiatan domestik setrika pakaian. Karena aktivitas yang satu ini memang butuh cukup waktu luang yang banyak, sayangnya saya belum bisa menyisihkan waktu tersebut. Apalagi saat ini sedang fokus dengan dunia bayi yang baru lahir. Maka saya mendelegasikan aktivitas tersebut.
Selanjutnya, pada kuadran penting-tidak mendesak saya memiih beberapa keterampilan yang saya sukai namun tidak menjadi fokus utama seperti belajar berenang profesional, bersepeda yang nyaman, keterampilan membuat kue menjadi indah dan bernilai, make up artist, terampil dalam kreasi tangan (seperti merajut, meronce, dan teman-temannya), dan manajemen dekorasi rumah. Aktivitas yang sudah saya tuliskan saat ini saya masih belajar dan mempraktikkannya dirumah, namun tidak saya tingkatkan untuk menjadi aktivitas yang dapat meningkatkan kualitas hidup.
Nah, pada kuadran terakhir yaitu penting-mendesak, saya memilih keterampilan seperti menulis sesuai PUEBI dan KBBI. Fokus tulisan saya ingin tulisan non fiksi seperti jurnal yang menceritakan semua lini kehidupan. Keterampilan yang lain yaitu manajemen finansial, manajemen emosi, manajemen waktu dan komitmennya, membuat beragam kreativitas bersama anak-anak, komunikasi produktif, ilmu gizi dan kesehatan untuk di rumah, food preparation, menulis di blog yang ber-TLD dan SEO On-Page, belajar aplikasi HP atau PC yang berhubungan dengan pembuatan video belajar daring, dan ilmu komunikasi serta public speaking.
Setelah saya kelompokkan sesuai kuadran, lalu saya memfokuskan lima keterampilan yang saat ini sedang saya butuhkan dan perlu saya lakukan pada telur merah. Yang pertama yaitu komunikasi produktif. Keterampilan berkomunikasi produktif sampai saat ini masih saya pelajari dan tingkatkan. Terutama berkomunikasi dengan anak-anak, dan keluarga terdekat. Karena saat ini, merekalah support utama saya yang berstatus single parent. Menurut saya, keterampilan ini menjadi utama karena dulu saya tipe yang tidak bisa berbicara dengan baik. Selanjutnya, saya memerlukan pengetahuan dan keterampilan tentang ilmu gizi dan kesehatan dirumah. Berkembangnya zaman, ilmu pengasuhan dan kesehatan bagi keluarga terus berkembang. Bagi saya yang masih awam, saya masih suka makan asal tanpa mengetahui tujuan makan sebenarnya. Maka saya mengambil keterampilan ini sebagai fokus utama. Keterampilan yang lain yaitu menulis di blog yang ber-TLD dan SEO On Page. Yup, saya masih berkutat disini. bercita-cita bisa mengaktifkan blog lagi dan kembali menulis sesuai passion saya. Aamiin.
Lalu, keterampilan yang cukup menjadi fokus utama saya yaitu belajar aplikasi HP maupun PC yang dapat menunjang dalam pembuatan video belajar daring. Sejak masa pandemi, pemerintah menerapkan kebijakan untuk pendidikan formal di lembaga pendidikan dilakukan secara PJJ (pembelajaran jarak jauh) atau daring. Hal ini tentu membuat kami, sebagai guru dituntut untuk memberikan pembelajaran yang tetap menarik dan menyenangkan, salah satu nya dengan membuat video belajar. Akhirnya, saya mulai berkenalan dengan beragam aplikasi yang dapat menunjang kegiatan belajar mengajar online ini. The last, saya masih membutuhkan manajemen emosi untuk tetap berada di titik kewarasan. Walaupun, saya mengukur sudah cukup baik, namun saya masih belum bisa sesuai dengan target yang diharapkan. Maka, saya kembali fokuskan keterampilan di manajemen emosi.
Alhamdulillah, tetap semangat dan terus tebar manfaat.
Salam hangat, Eno Nf.
0 Komentar